Senin, 15 Juni 2015

Bisnis Plan Distro Online


Bagi sebagian besar anak muda, terlihat modis, rapi, dan trendy, sudah menjadi sebuah

kebutuhan yang tak bisa dipisahkan. Tidaklah heran bila perubahan gaya hidup tersebut,

menjadikan bisnis fashion sebagai salah satu peluang usaha yang prospek pasarnya sangat

menjanjikan saat ini.

Selain itu, perkembangan gaya hidup masyarakat saat ini juga mulai berubah. Banyak orang

kini lebih memilih berbelanja via online dibandingkan harus jauh-jauh pergi ke sebuah pusat

perbelanjaan hanya untuk belanja baju atau pakaian lain. Kebiasaan seperti ini mendorong

para pelaku bisnis fashion, khususnya distribution outlet (distro) untuk mampu menyesuaikan

diri dan menyambutnya sebagai sebuah peluang usaha yang menarik.

Bagi Anda para mahasiswa yang tertarik pada dunia fashion, peluang bisnis sampingan distro

online seperti ini tentu sangat cocok untuk kalian, dan bisa kalian jalankan disela-sela

padatnya jadwal kuliah sehari-hari.

 

Konsumen

Sebagian besar bisnis distro yang muncul sengaja membidik kalangan anak muda baik pria

maupun wanita. Bila industri garmen menawarkan produk fashion secara massal dengan

harga yang sangat murah, distro yang ada sengaja dibangun dengan konsep eksklusif untuk

membidik konsumen kelas atas maupun kalangan anak muda yang menyukai desain produk

yang terkenal limited edition (hanya terbatas 5-20 pcs).

 

Info Bisnis

Sejak pertama kali booming pada tahun 1990-an di kota Kembang (Bandung), industri distro

mulai berkembang pesat dan mewabah ke berbagai daerah lain. Sebut saja seperti Solo,

Jakarta, Bandung, Bogor, Bekasi, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Malang, Denpasar,

Pekanbaru, Medan, hingga Makasar. Melihat kondisi pasar yang semakin hari semakin ramai,

ternyata mendorong sebagian para pelaku usaha untuk memasarkan produk mereka melalui

media online. Terbukti cara tersebut cukup efektif, sehingga wajar adanya bila keberadaan

distro online juga mulai mewabah seperti halnya outlet-outlet distro yang sudah tersebar di

berbagai daerah Indonesia.

 

Nah, untuk para pemula khususnya kalangan mahasiswa yang sedang bingung mencari

peluang bisnis sampingan, berikut ini kami informasikan beberapa hal penting yang perlu

diperhatikan ketika hendak merintis bisnis distro online .

 

1. Jika industri distro konvensional membutuhkan gerai usaha yang lokasinya cukup

strategis, sama halnya dengan bisnis distro online yang membutuhkan alamat website

(domain) yang banyak dicari konsumen di mesin pencarian untuk dijadikan sebagai

lapak toko online. Dalam hal ini Anda bisa menggunakan website berbayar maupun

website gratisan, namun untuk membangun kepercayaan konsumen, ada baiknya bila

Anda menggunakan website berbayar.


2. Mengingat modal usaha para mahasiswa masih terbatas, hal penting yang perlu Anda

lakukan yaitu mencari distributor maupun produsen barang-barang distro yang bisa

diajak kerjasama. Misalnya saja dengan mencari pemasok barang-barang distro yang

menawarkan sistem konsinyasi (titip jual), menjadi reseller produk distro, atau bisa

juga menjalankan sistem dropship untuk meminimalisir modal usaha.


3. Membuat katalog produk yang menarik untuk memikat calon konsumen. Bisa

dikatakan katalog produk menjadi senjata utama bagi Anda untuk mendatangkan

penjualan. Karena itu, buatlah desain semenarik mungkin, agar produk-produk yang

Anda pasarkan memiliki nilai jual yang lebih tinggi.


4. Menjalin hubungan baik dengan komunitas-komunitas tertentu. Sebab, sebagian besar

penggemar produk distro adalah sekumpulan anak muda yang tergabung dalam

sebuah komunitas. Misalnya saja seperti komunitas penggemar sepeda, otomotif,

penggemar olah raga sepak bola, dan lain sebagainya.

 

5. Update produk secara rutin. Bila distro offline mendisplay produk barunya di bagian

depan outlet yang mereka miliki, maka Anda juga bisa melakukannya dengan mengupload

berbagai macam produk unggulan ke halaman website distro online. Upload

produk-produk terbaru, dan berikan keterangan tambahan agar konsumen mengetahui

produk new arrival (produk terbaru) di toko online Anda.

 

 

Kelebihan Bisnis Distro Online

Konsep distro yang menawarkan aneka macam produk fashion dengan desain yang limited

edition, ternyata memberikan nilai tersendiri bagi para calon konsumen. Keunikan produk

yang ditawarkan, serta sentuhan desain modern yang dikembangkan para pelaku bisnis

clothing company di Indonesia, membuat produk-produk distro masih tetap memiliki nilai

jual yang cukup tinggi dipasaran. Sehingga keuntungan yang dijanjikan bagi para pelaku

bisnis sampingan tersebut juga masih sangat menjanjikan.

Disamping menjanjikan keuntungan yang cukup besar, bisnis sampingan distro online bisa

Anda jalankan dengan modal yang sangat minim. Modal utama yang Anda butuhkan

hanyalah keberanian untuk menjalin kerjasama dengan para distributor maupun clothing

company (produsen barang-barang distro), agar Anda bisa menjadi reseller produk mereka.

Mintalah foto produk dari mereka untuk membuat katalog produk, dan selanjutnya Anda bisa

melakukan pemesanan setelah ada orderan dari konsumen.

 

Kekurangan Bisnis Distro Online

Hambatan usaha yang sering dihadapi para pelaku bisnis distro baik online maupun offline

adalah banyaknya kasus pembajakan produk-produk distro. Karena itu, sebagai reseller

produk distro Anda harus jeli dan teliti dalam mencari pemasok. Pastikan bahwa desain

produk yang dipasarkan pemasok benar-benar asli hasil karya mereka, bukan hasil jiplakan

dari brand distro lainnya. Untuk mengetahui informasi pemasok produk distro di sekitar

Anda, bisa diperoleh dari internet atau komunitas yang Anda miliki. Bila perlu, gandeng

pemasok lokal untuk mengangkat kreativitas dan budaya tradisional yang ada di sekitar

Anda.

 

Strategi Pemasaran Distro Online

Melalui internet, para pelaku bisnis distro bisa memasarkan dagangan mereka ke berbagai

pelosok nusantara. Dampak kemajuan teknologi informasi dan internet yang belakangan ini

mulai berkembang pesat di Indonesia, ternyata tidak hanya memudahkan masyarakat untuk

mendapatkan banyak informasi dari media internet, namun juga turut mendorong perubahan

gaya hidup masyarakat sehingga mereka mulai familiar untuk melakukan transaksi jual beli

melalui media online.

Untuk mengoptimalkan pemasaran online, para pelaku bisnis distro diwajibkan untuk

memiliki website resmi sebagai lapak dagang (toko online) yang bisa dikunjungi para

konsumen. Buatlah tampilan website yang mudah digunakan para konsumen (user friendly),

selanjutnya dukung dengan email, yahoo messenger, facebook, twitter, dan beberapa situs

sosial media lainnya untuk menggiring para konsumen menuju website toko online yang

Anda miliki. berikutnya juga, Anda bisa memadukan pemasaran online dengan promosi

offline, contohnya saja dengan membuat kartu nama, brosur, stiker, memasanag iklan di

media cetak, serta mengikuti beberapa event pameran distro yang diadakan di kota Anda.

 

Kunci Sukses Distro Online

Dalam menjalankan bisnis sampingan distro online, yang terpenting adalah kepiawaian Anda

dalam berpromosi di media online. Lakukan update produk secara rutin agar keberadaan

website Anda semakin dikenal banyak orang, gunakan kata kunci (keyword) yang banyak

dicari pada mesin pencari, agar website toko online Anda bisa muncul di halaman pertama

mesin pencarian (Google). Dan kunci kesuksesan yang ketiga yaitu aktif berpromosi di situs

jejaring sosial, maupun di forum-forum komunitas yang belakangan ini mulai bermunculan di

dunia maya.

 

Analisa Ekonomi

Asumsi

Bisnis distro online dengan modal katalog.

Pembelian barang dilakukan setelah ada pesanan dari konsumen.

 

Modal awal

1 unit Laptop                                                                                       Rp 5.000.000,00

1 modem internet                                                                                 Rp 300.000,00+

Total                                                                                                       Rp 5.300.000,00

Modem dan laptop mengalami penyusutan setelah digunakan 3 tahun :

1/36 bulan x Rp 5.300.000,00 =                                                             Rp 147.200,00

 

Biaya operasional per bulan

Kulakan barang pesenan :

Pesanan kaos/bln : @ Rp 45.000 x 30 pcs                                           Rp 1.350.000,00

Pesanan jaket/bln : @ Rp 85.000 x 20 pcs                                         Rp 1.700.000,00

Pesanan topi/bln : @ Rp 30.000 x 25 pcs                                            Rp 750.000,00

Pesanan sandal/bln : @ Rp 50.000 x 10 pasang                                 Rp 500.000,00

Pesanan sepatu/bln : @ Rp 125.000 x 8 pasang                                 Rp 1.000.000,00

Kemasan produk                                                                                   Rp 200.000,00

Biaya listrik, internet, dan telepon                                                       Rp 350.000,00

Biaya transport dan pengiriman barang                                             Rp 750.000,00

Biaya promosi (katalog, iklan online, dll)                                            Rp 360.000,00+

Total pengeluaran                                                                                  Rp 6.560.000,00

 

Omset per bulan

Penjualan kaos : @ Rp 75.000 x 30 pcs                                                Rp 2.250.000,00

Penjualan jaket : Rp 125.000 x 20 pcs                                                  Rp 2.500.000,00

Penjualan topi : @ Rp 55.000 x 25 pcs                                                 Rp 1.375.000,00

Penjualan sandal : @ Rp 95.000 x 10 pasang                                     Rp 950.000,00

Penjualan sepatu : @ Rp 180.000 x 8 pasang                                     Rp 1.440.000,00+

Total omset                                                                                            Rp 8.515.000,00

 

Laba bersih per bulan

Rp 8.515.000,00 - Rp 6.560.000,00 =                                                  Rp 1.955.000,00

 

(Modal awal : laba bersih per bulan) = ± 3 bulan

Selasa, 09 Juni 2015

Tips Bisnis Waralaba

Banyak jalan menuju Roma, begitupun dalam membangun atau membuat sebuah usaha. Kita bisa mempelajarinya melalui kisah sukses para wirausahawan dimulai dari keberanian, kesabaran, ketekunan dan kemampuan dalam mengelola usaha secara bertahap hingga sukses. Dari cerita sedih hingga menyenangkan, juga resiko dalam mengembangkan usahanya.

Salah satu untuk membuat usaha adalah BISNIS waralaba yang demakin dipermudah dalam pengbangannya, kita bisa melihatnya melalui iklan ataupun di media sosial. Waralaba adalah bentuk usaha kerja sama antara pemilik waralaba atau pewaralaba (franchisor) dengan penerima waralaba (franchisee) dalam mengadakan persetujuan jual beli hak monopoli untuk menyelenggarakan usaha. Kerja sama ini biasanya dengan dukungan awal seperti pemilihan tempat, rencana bangunan, pembelian peralatan, pola arus kerja, pemilihan karyawan, pembukuan, pencatatan dan akuntansi, konsultasi, standarisasi, promosi, pengendalian kualitas, riset, nasihat hukum, dan sumber permodalan.

Meski menawarkan kemudahan, sejumlah pertimbangan haruslah dilakukan oleh seseorang yang berencana MEMULAI BISNIS waralaba.

Bisnis waralaba adalah jalan termudah untuk pemula yang belum memiliki banyak pengalaman. Dengan pertumbuhan yang cukup pesat, banyak investor yang membeli bisnis waralaba di luar negri maupun lokal. Bisnis ini cepat berkembang karena hakikatnya bisnis ini dapat dimiliki banyak.orang dengan standar mutu produk dan layanan yang sama, juga sukses menarik perhatian pelanggan.

Sebelum memilih bisnis waralaba, ada beberapa hal yang harus dilakukan, seperti:
1. Kumpulkan informasi mengenai bisnis waralaba. Hal ini penting dilakukan sebelum memutuskan jenis usaha apa yang cocok untuk diambil. Karena ada banyak pilihan, seperti bisnis kecantikan, makanan, lembaga pendidikan, mini market, konsultan dan lain-lain. Informasi yang didapat dapat membantu dalam pengambilan keputusan, juga untuk menghindari kesalahan di langkah awal usaha.

2. Pilih jenis usaha yang memiliki potensi besar. Jangan mengambil resiko terlalu besar dalam pengambilan langkah pertama dalam pembuatan usaha. Pilihlah bisnis waralaba yang memang terbukti dapat menarik perhatian pelanggan sehingga memudahkan proses promosi. Usaha waralaba yang kurang terkenal bisa saja tidak menguntungkan dan malah membuang waktu, tenaga dan modal.


3. Persiapan yang matang. (Mental dan modal usaha). Persiapan yang harus dilakukan selain modal uang adalah mental bisnis yang siap menghadapi ancaman dan resiko. Semakin besar usaha tersebut dikembangkan, maka semakin besar ancaman yang akan dihadapi. Mental bisnis yang tahan bantig adalah ciri pebisnis yang akan sukses.

4. Memilih usaha yang tepat (sesuai dengan kemampuan, minat, kompetensi, kondisi dan situasi lingkungan). Dengan memilih usaha yang sesuai dengan minat membuat pebisnis menjadi rela untuk mengaluarkan segala potensi yang dimiliki demi mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Dan mempermudah langkahnya dalam mempelajari bisnis tersebut.

5. Perhatikan modal. (Untuk menghindari resiko kegagalan, perhatikan modal utama yaitu uang juga modal sumber daya seperti; jaringan, kemampuan manajerial, dukungan orang sekitar). Produk yang digunakan juga mempengaruhi kualitas dan mutu usaha, sehingga harus diperhatikan dengan baik.

Usaha franchise yang sukses membutuhkan kemampuan. Terdapat tiga indikator penting yang bisa dijadikan panduan, yaitu:

A. Brand yang sudah kuat dan dikenal. Jika brand yang diambil sudah terkenal, maka tak perli repot dalam mempromosikan usaha, pelanggan akan dengan mudah datang.

B. System, mulai dari sistem kontrol, payroll karyawan, sistem setoran harian. Sehingga tidak akan terjadi kecurangan oleh pihak yang merugikan. Semua harus diperhatikan dengan detail.

C. Support terhadap manajemen, mulai dari rekrutmen karyawan, pencarian lokasi strategis, training karyawan, desain interior hingga quality control, supply bahan baku, dan memastikan semua berjalan sesuai standar.


Hal tersebut antara lain dapat diketahui dari melakukan riset kecil-kecilan. Banyaknya jumlah gerai yang dimiliki sebuah waralaba dapat menggambarkan seberapa diminati dan seberapa menguntungkan waralaba tersebut. Tentunya hal tersebut juga dibandingkan dengan lamanya waralaba itu berkecimpung. Selain itu, perlu juga diketahui bagai mana perkembangan dari bisnis tersebut dari orang-orang yang sudah memilih waralaba tersebut.

Sumber/inspirasi: http://www.ciputraentrepreneurship.com/waralaba/resep-sukses-menjalankan-waralaba
http://m.smartbisnis.co.id/insight/ekspansi-bisnis/tips-penting-memulai-franchise
Tim Penulis,  Kewirausahaan, Membangun Uspfaha Sukses Sejak Usia Muda, Salemba Empat: Jakarta
Bisnisukm.com
http://m.bisnis.com
Otak dan kreativitas penulis